Akhir-akhir ini banyak sekali kasus yang menangkapan mahasiswa., yang paling baru adalah penangkapan beberapa mahasiswa yang melakukan aksi menolak WTO. Untuk Jawa Barat terdapat dua kasus, yaitu penangkapan aktifis STI (hari ini sedang berlangsung sidang) dan penangkapan aktifis PMII yang menolak penambangan pasir besi.
Untuk kasus aktifis STI sendiri, saat ini PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) JAWA BARAT sedang melakukan pengawalan sidang ke enam di Pengadilan Negri Bandung. Permasalahan yang diajakan sangat sepele, tapi dalam tuntutan dikatankan "pengerusakan barang pemerintah"
Sebenarnya tidak ada aksi pengerusakan barang pemerintah, yang ada hanya menuntut tanah untuk dibebaskan. Dalam permasalahan ini, aktifis STI ini menuntut keadilan. Masa iya tanah yang selama ini dilakukan untuk bertani diambil begitu saja untuk pembuatan bendungan?
Harusnya kita bisa berpikir lebih logis. jika tanah untuk bertani, untuk menanam padi saja diambil, maka dari mana lagi kita akan mendapatkan beras? Tanah di Indonesia sendiri semakin sedikit. Lahan pertanian berkurang, persawahan sudah jarang ditemukan yang pada akhirnya sering terjadi banjir.
Sering terjadinya banjir ini karena sirkulasi air yang ada di bumi terhambat. Sawah dan beberapa tanah lainnya diganti dengan menggunakan beton. sehingga tanah serapan yang ada di Indonesia sendiri berkurang. Sementara air yang turun dari langit itu sangat banyak.
Masih ingat tentang sirkulasi air yang ada di bumi?
Hujan turun lalu diserap tanah, lalu mengalir sampai ke pantai setelah itu menguap diserap langit dan kembali hujan.
Jika tanah serapan makin berkurang, pantas saja saat ini di beberapa daerah banyak terjadi banjir. Terjadinya banjir ini, sekarang malah main salah-salahan. Nggak introspeksi diri dari dari setiap stekholder yang ada.
mahasiswa hanya menuntut keadilan. tuntutan yang dibuat sepertinya tidak logis. Pengerusakan barang milik pemerintah sebenarnya tidak terjadi. Ingat tidak terjadi! Itu hanya dibuat-buat!
Cape ya denger yang dibuat terus? kalau makanan sih enak dibuat-buat. Bisa dimakan, kalau isu? jadinya kan bohong? bener kan?
No comments:
Post a Comment